Assalamu'alaikum ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  Nurisfm Network
Naskah tentang Ilmu Agama Islam dalam media ini diambil dan disusun dari berbagai sumber. Tidak tercantumnya sumber dan penulis, bermaksud untuk penyajian ilmu yang 'netral' semata. Mudah-mudahan menjadikan amal baik bagi penulisnya dan mendatangkan kebaikan bagi sesama. Kelemahan dan kekurangan serta segala yang kurang berkenan dihati mohon dimaafkan. Apabila ada pihak yang keberatan atau merasa dirugikan dimohonkan menghubungi Admin (Abu Azka). Dan untuk naskah-naskah ilmu pengetahuan umum, Insya Allah akan dicantumkan sumber dan atau penulisnya. Mohon Maaf sebelumnya, sekian dan terima kasih ^-^

MATERI DAKWAH

Written By Rudianto on Sabtu, 19 Januari 2013 | 11.09

Pada garis besarnya sebenarnya sudah jelas bahwa materi dakwah adalah seluruh ajaran Islam secara kaffah tidak dipenggal-penggal atau sepotong-sepotong. Ajaran Islam telah tertuang dalam Alkuran dan dijabarkan oleh Nabi dalam Al Hadits, sedangkan pengembangannya kemudian akan mencakup seluruh kultur Islam yang murni yang bersumber dari kedua pokok .

"Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul-Nya, dan ulil amri di antara kamu. Kemudian, jika kamu berlawanan pendapat ten tang sesuatu, maka kembalikanlah is kepada Allah dan Rasul-Nya (Al Qur'an dan As Sunnah) jika kamu benar-benar beriman kepada 'Allah dan hari kemudian. Itu lebih utama bagimu dan lebih baik akibatnya."
(An Nisa': 58).

"Aku tinggalkan untuk kamu dua perkara, yang apabila kamu berpegang teguh dengan keduanya kamu tidak akan ter sesat selamanya, yaitu Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya."
(HR. Bukhari Muslim)

Materi yang demikian luas dan lengkap itu sudah tentu memerlukan pemilihan-pemilihan dan membuat prioritasprioritas, dengan memperhatikan situasi dan kondisi kemasyarakatan yang ada serta menempuh bermacam-macam metode pendekatan, misalnya pendekatan substansial, situasional dan kondisional, kontekstual, disamping itu karena pesan-pesan dakwah ini haruslah manusiawi yang diharapkan dapat membentuk pengalaman sehari-harinya menurut tatanan agama, maka materi dakwah pun harus meningkatkan kemampuan dan akomodasi manusia pokok, yakni: kemampuan penerima dakwah dan tingkat berikirnya, keperluan masyarakat objek atau atas permintaannya.
Jelasnya, materi dakwah harus tetap fundamental, walaupun harus clisampaikan dengan metode-metode yang bervariasi, sistem yang proporsional dan teknis yang relevan dan ideal.

0 komentar:

Posting Komentar