Assalamu'alaikum ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  Nurisfm Network
Naskah tentang Ilmu Agama Islam dalam media ini diambil dan disusun dari berbagai sumber. Tidak tercantumnya sumber dan penulis, bermaksud untuk penyajian ilmu yang 'netral' semata. Mudah-mudahan menjadikan amal baik bagi penulisnya dan mendatangkan kebaikan bagi sesama. Kelemahan dan kekurangan serta segala yang kurang berkenan dihati mohon dimaafkan. Apabila ada pihak yang keberatan atau merasa dirugikan dimohonkan menghubungi Admin (Abu Azka). Dan untuk naskah-naskah ilmu pengetahuan umum, Insya Allah akan dicantumkan sumber dan atau penulisnya. Mohon Maaf sebelumnya, sekian dan terima kasih ^-^

Malaikat Di Rumah

Written By Rudianto on Senin, 27 Juni 2011 | 15.53


Suatu hari seorang bayi siap untuk
dilahirkan ke dunia. Dia bertanya kepada
Tuhan: “Para malaikat di sini mengatakan
bahwa besok Engkau akan mengirimku ke
dunia, tetapi bagaimana cara saya hidup
disana, saya begitu kecil dan lemah?”
Dan Tuhan menjawab, “Saya telah
memilih satu malaikat untukmu. Ia akan
menjaga dan mengasihimu.”
“Tapi di sini, di dalam syurga, apa yang
pernah saya lakukan hanyalah bernyanyi dan
tertawa. Ini sudah cukup bagi saya untuk
berbahagia.”
“Malaikatmu akan bernyanyi dan
tersenyum untukmu setiap hari. Dan kamu
akan merasakan kehangatan cintanya dan
menjadi lebih berbahagia.”
“Dan bagaimana saya bisa mengerti
saat orang-orang berbicara kepadaku jika
saya tidak mengerti bahasa mereka?”
“Malaikatmu akan berbicara kepadamu
dengan bahasa yang paling indah yang
pernah kamu dengar; dan dengan penuh
kesabaran dan perhatian, dia akan
mengajarkan bagaimana cara kamu
berbicara.”
“Dan apa yang akan saya lakukan saat
saya ingin berbicara kepadaMu?”
“Malaikatmu akan mengajarkan
bagaimana cara kamu berdoa.”
“Saya mendengar bahwa di Bumi
banyak orang jahat. Siapa yang akan
melindungi saya?”
“Malaikatmu akan melindungimu,
walaupun hal tersebut mungkin dapat
mengancam jiwanya.”
“Tapi, saya pasti akan merasa sedih
karena tidak bertemu dengan-Mu lagi.”
“Malaikatmu akan menceritakan
padamu tentang Aku, dan akan
mengajarkan bagaimana agar kamu bisa
kembali kepadaKu, walaupun
sesungguhnya Aku akan selalu berada di
sisimu.”
Saat itu Syurga begitu tenangnya
sehingga suara dari Bumi dapat terdengar,
dan sang anak bertanya perlahan, “Tuhan,
jika saya harus pergi sekarang, bisakah
Kamu memberitahuku nama malaikat
tersebut?”
“Kamu akan memanggil malaikatmu,
Ibu.”

0 komentar:

Posting Komentar