Alhamdulillah, segala puji hanya kepada Allah SWT. Kita bersyukur hingga hari ini diberi kekuatan dan kesempatan untuk menjalani hari-hari Ramadhan dengan penuh amal kebaikan.
Sholawat dan salam kepada Rasulullah SAW nabi junjungan kita semua, yang mengisi Ramadhan dengan sepenuh amal yang berkah. Memberikan contoh kepada kita beragam amal yang disyariatkan dalam Ramadhan yang mulia. Semoga kita mampu meniru dan menjalankannya.
Kaum muslimin yang berbahagia ..
Hari Jumat mempunyai kedudukan tersendiri di dalam Islam, baik dari sisi keutamaan,
sejarahnya dan juga disyariatkan amal-amalan sunnah yang berlipat ganda pahalanya. Diantara hadits dan riwayat yang menyebutkan hal tersebut antara lain :
Pertama : Hari Jumat sebagai Hari Terbaik dan bersejarah
Dari Abi Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda: Hari terbaik terbitnya matahari adalah pada hari jum’at, pada hari itu Adam diciptakan, pada hari itu pula dimasukkan ke dalam surga dan pada hari itu tersebut dia dikeluarkan dari surga” (HR. Muslim)
Kedua : Hari Jumat sebagai Hari Raya bagi kaum Muslimin
Di antara keutamaan hari Jumat adalah Allah subhanahu wata'ala menjadikan hari tersebut sebagai hari raya pekanan bagi kaum muslimin. Dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah SAW bersabda :
Sesungguhnya hari ini adalah hari raya, Allah menjadikannya istimewa bagi kaum muslimin, maka barangsiapa yang akan mendatangi shalat jum’at maka hendaklah dia mandi”. (Ibnu Majah)
Ketiga : Hari yang dipenuhi dengan doa yang mustajabah
Diriwyatkan oleh Muslim di dalam kitab shahihnya dari Abi Hurairah radhhiyallahu a'nhu bahwa Nabi Muhammad shalallahu'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya pada hari jum’at terdapat satu saat tidaklah seorang muslim mendapatkannya dan dia dalam keadaan berdiri shalat dia meminta kepada Allah suatu kebaikan kecuali Allah memberikannya, dan dia menunjukkan
dengan tangannya bahwa saat tersebut sangat sedikit. ( HR. Muslim no: 852 dan Al-Bukhari no: 5294)
Keempat : Hari diampuni dosa-dosa kecil kaum muslimin
Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda : Sholat lima waktu, dari Jumat ke Jumat, dan Romadhon ke Romadhon, adalah penghapus dosa antara satu dan lainnya selama dijauhi dosa-dosa besar. (HR Muslim dan lainnya)
Kaum muslimin yang berbahagia ..
Dalam mengisi kemuliaan dan keberkahan hari Jumat, ada serangkaian amalan yang disyariatkan bagi kita semua. Mari bersama berusaha untuk mewujudkannya .....
Pertama : Mandi, Memakai wangi-wangian dan Pakaian yang Terbaik :
Rasulullah SAW bersabda :"Siapa yang mandi pada hari jum'at dan memakai pakaian terbaik yang dimiliki, memakai harum-haruman jika ada, kemudian pergi jum'at dan di sana tidak melangkahi bahu manusia lalu ia mengerjakan sholat sunnah, kemudia ketika imam datang ia diam sampai selesai sholat jum'at maka perbuatannya itu akan menghapuskan dosanya antara jum'at itu dan jum'at sebelumnya." (HR. Ibnu Hibban dan Al-Hakim).
Kedua : Memotong Kuku dan Mencukur Kumis
"Adalah Rasulullah SAW memotong kuku dan mencukur kumis pada hari jum'at sebelum beliau pergi sholat jum'at. (HR. Al-Baihaqi dan At-Thabrani).
Ketiga : Membaca Surat Al-Kahfi
Dari Abu saied bahwa Nabi bersabda: “Barangsiapa membaca surat al-kahfi pada hari jum’at, maka cahaya akan menyinarinya diantara dua jum’at”. (H.R al-hakim :2/368. hadits shahih).
Keempat : Memperbanyak Sholawat Atas Nabi
Maka perbanyaklah (sholawat) kepadaku pada hari (jum’at) ini, sesungguhnya sholawat
kalian akan ditampakkan kepadaku”. (H.R Abu Daud no.1047 hadits shahih).
Kelima : Bersegera Menuju Masjid
Dari Abu hurairoh berkata: Rosululloh telah bersabda: “Pada hari jum’at disetiap pintu mesjid ada beberapa malaikat yang mencatat satu persatu orang yang hadir sholat jum’at sesuai dengan kualitas kedudukannya, Apabila imam datang/ naik mimbar maka para malaikat itu menutup lembaran catatan tersebut lalu meraka bersiap-siap mendengarkan khutbah, perumpamaan orang yang datang lebih awal seperti orang yang berqurban seekor unta gemuk, orang yang datang berikutnya seperti orang yang berqurban sapi, dan orang datang berikutnya seperti orang yang berqurban kambing, dan orang yang datang berikutnya seperti orang yang bersedeqah ayam, dan orang yang datang berikutnya (kelompok akhir) seperti orang yang bersedekah sebutir telur.” (H.R Bukhori no:929 Muslim no:850)
Keenam : Beritikaf dan memperbanyak Sholat Sunnah sebelum Khotib naik mimbar
Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda, “Barangsiapa mandi kemudian datang untuk sholat Jumat, lalu ia sholat semampunya dan dia diam mendengarkan khotbah hingga selesai, kemudian sholat bersama imam maka akan diampuni dosanya mulai Jumat ini sampai Jumat berikutnya ditambah tiga
hari.” [HR. Muslim]
Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan keberkahan bagi kita dalam mengisi hari Jumat yang mulia. Wallahu a’lam bisshowab.
Fenomena Hari Jumat
Written By Rudianto on Rabu, 01 Agustus 2012 | 11.07
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar